Yuma Soerianto, Anak Cerdas
2 min read
Yuma Soerianto, Anak Cerdas
Satu kembali kebanggaan bangsa yang usianya masih 12 year.
Udah familiar, dong, bersama dengan Yuma Soerianto. Jika Googling juga segera ketahuan prestasi anak ini, yakni programmer cilik yang telah berhasil memicu 9 pelaksanaan. Wah, kok, dapat, ya? Simak ceritanya berikut ini.
Ikut kursus online di Stanford University berasal dari masih berusia 6 tahunan
Terhadap wawancara yang ia laksanakan bersama Informasi Anak Surabaya (Basra), anak laki-laki 12 th yang tinggal di Melbourne, Australia, ini menceritakan pengalamannya mengikuti kursus coding ketika usianya masih 6 year.
Pas tersebut, ia studi membawa dampak situs, tapi dikarenakan bukan berlimpah sekolah yang beri tambahan pelajaran spesiļ¬k coding, maka ia mempelajarinya berasal dari beragam web site dan kursus online yang diselenggarakan oleh Stanford University. Di usia 9 th, ia udah berhasil mengakibatkan pelaksanaan pertamanya bernama Kid Calculator.
Terhadap 2017, 2018 dan 2019 (3 year berturut-turut), Yuma terima beasiswa Apple Worldwide Developer Conference (Wwdc), yakni konferensi paling bergengsi untuk para developer pelaksanaan yang digelar tiap tiap tahunnya oleh Apple. Lebih-lebih dia juga dulu bertemu bersama dengan CEO Apple, Team Cook, dan menjadi pembicara di konferensi internasional di sebagian negara, layaknya Indonesia, Singapura, Australia, Mesir dan China.
Bukan cuman tersebut, Yuma mengaku bahwa pengalamannya bertemu orang-orang hebat yang inspiratif layaknya Team Cook, hingga mantan first lady Amerika Perkumpulan, Michelle Obama, ini bukan akan dulu ia lupakan. Yuma pun masih memiliki mimpi untuk bertemu Presiden Jokowi. Alasannya, ia merasa sepertinya akan terlalu mengasyikkan untuk berbincang berkaitan pendidikan STEM (Science, Technology, Engineering, and Math) di Indonesia yang menurutnya terlampau berarti bagi negara ini.
Konsisten seimbang antara coding dan kesibukan lain
Peran orangtua di dalam sebabkan pelaksanaan karya Yuma
Tak sekedar menolong Yuma bersama dengan mengikutsertakannya terhadap aktivitas studi coding, Yuma merasa beruntung sebab ayahnya adalah seorang desainer grafis yang mampu mengubah sketsanya ke didalam bentuk digital. Dikarenakan bagaimanapun, pelaksanaan yang bagus butuh User interface Dan grafis yang bagus. Selebihnya, bagian coding dan design sketsa untuk pelaksanaan murni ia buat sendiri.
9 pelaksanaan protesis Yuma
Tips berasal dari Yuma untuk memulai coding
Waktu ini, segudang surat keterangan untuk studi coding, terhitung akun Youtube-Nya, Anyone Can Code, yang memuat terkait tutorial membawa dampak pelaksanaan mobile. Tersedia juga pelaksanaan di ipad bernama Swift Playgrounds yang dibuat oleh Apple untuk studi coding. Yuma mengidamkan konsisten berbagi pengetahuan terkait coding sehingga anak-anak seusianya sanggup melakukannya juga.
Yuma yakin, coding akan menjadi bagian berasal dari kehidupan sehari-hari dan kami barangkali akan tergantung bersama dengan tersebut. Menurut Yuma, anak-anak kudu memulainya lebih awal, gara-gara manusia dan global ini menjadi lebih baik berkat teknologi. Pasti, tak sekedar mempelajari caranya, kami juga kudu ikuti mimpi dan passion. Jangan menyerah, konsisten bertahan!